Persebaya Surabaya dikenal sebagai klub yang tak hanya mengandalkan pemain lokal, tapi juga piawai dalam memilih pemain asing yang memberi dampak besar. Salah satu nama yang mencuri perhatian musim ini adalah Mohammed Rashid, gelandang asal Palestina yang membawa warna baru di lini tengah Bajul Ijo.
Profil Singkat Mohammed Rashid
Lahir pada 3 Juli 1995, Rashid adalah pemain yang memiliki pengalaman internasional. Ia merupakan anggota aktif Tim Nasional Palestina, dan telah bermain di berbagai level kompetisi, termasuk di Liga Mesir dan Liga Arab Saudi. Kariernya mencerminkan mentalitas petarung sejati yang terbentuk dari perjuangan, baik di dalam maupun luar lapangan.
Gaya Bermain: Tangguh, Efisien, dan Cerdas
Sebagai gelandang bertahan, Mohammed Rashid dikenal memiliki kemampuan bertahan yang solid dan fisik yang kuat. Ia menjadi perisai pertama di depan lini belakang Persebaya, serta punya kemampuan membaca arah serangan lawan dengan sangat baik. Rashid juga mampu melakukan transisi dari bertahan ke menyerang dengan cepat berkat visi bermain dan akurasi umpannya.
Tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, Rashid juga punya sisi kepemimpinan dan ketenangan dalam mengatur ritme permainan. Ia menjadi jembatan penting antara lini belakang dan depan Persebaya.
Peran Sentral di Persebaya
Sejak bergabung dengan Persebaya, Rashid langsung menunjukkan kualitasnya. Ia tampil konsisten dan menjadi pemain kunci di beberapa laga penting. Pelatih mempercayakan peran sentral kepadanya karena Rashid tidak hanya bermain disiplin, tetapi juga memberi dorongan motivasi kepada pemain lain di lapangan.
Kemampuan bertahan, mengatur tempo, dan memberi instruksi di tengah pertandingan menjadikan Rashid bukan hanya pemain biasa, tapi juga “komandan” lini tengah yang sangat dibutuhkan dalam skuat modern.
Inspirasi dan Simbol Perjuangan
Bagi banyak penggemar, Rashid bukan hanya pesepakbola, tapi juga simbol perjuangan. Sebagai pemain Palestina, ia membawa semangat juang yang luar biasa. Tekadnya untuk sukses di tengah keterbatasan dan situasi negaranya menjadi inspirasi bagi para pemain muda dan suporter.
Rashid tampil di setiap pertandingan dengan penuh semangat, seolah setiap laga adalah pertempuran penting. Itulah yang membuat Bonek dan Bonita langsung jatuh hati pada gaya bermain dan karakternya.
Harapan Suporter
Bonek dan Bonita dikenal sebagai suporter fanatik yang mencintai pemain yang bermain dengan hati dan semangat tinggi. Mohammed Rashid adalah sosok yang mampu menjawab ekspektasi tersebut. Ia bukan hanya tampil maksimal di setiap laga, tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan cinta pada klub yang dibelanya.
Jika terus bermain konsisten, Rashid berpotensi menjadi ikon asing yang akan dikenang dalam sejarah Persebaya, mengikuti jejak legenda-legenda asing yang pernah mengisi skuat hijau-hijau.
Penutup
Mohammed Rashid adalah kombinasi antara teknik, kekuatan, dan semangat juang. Sebagai pemain asing yang memperkuat Persebaya, ia telah menunjukkan bahwa dirinya bukan sekadar pengisi slot pemain luar negeri, tapi benar-benar bagian penting dari denyut permainan Bajul Ijo.
Dengan dukungan dari tim, pelatih, dan suporter, Rashid siap membawa Persebaya bersaing di papan atas Liga 1 dan menginspirasi banyak pihak lewat aksi dan perjuangannya di lapangan hijau.